Senin, 02 April 2012

ringkasan skripsi

ALIFAH MAFATIKHUL JANNAH. H2E 008 004. 2012. Kombinasi Susu dengan Air Kelapa pada Proses Pembuatan Drink Yoghurt terhadap Kadar Bahan Kering, Kekentalan dan pH. (Milk and Coconut Water Combination in Drink Yoghurt Process Production on Total Solid, Viscosity and pH). (Pembimbing: NURWANTORO dan YOYOK BUDI PRAMONO).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi susu encer dengan air kelapa terhadap kadar bahan kering, kekentalan dan nilai pH drink yoghurt. Penelitian dilaksanakan pada bulan September - November 2011 di Laboratorium Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro Semarang.
            Materi yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah susu segar (BK 8,42%), kultur starter Bakteri Asam Laktat (BAL) (Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus) dan air kelapa. Alat yang digunakan pada pembuatan drink yoghurt adalah toples, inkubator, termometer, oven, erlenmeyer, timbangan, pH meter, cawan porselin, desikator, pipa Oswald dan piknometer. Rancangan percobaan yang digunakan dalam pengujian kadar bahan kering, kekentalan dan pH adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diterapkan yaitu drink yoghurt tanpa kombinasi air kelapa (T0), drink yoghurt dengan kombinasi air kelapa 15 % (T1), drink yoghurt dengan substitusi air kelapa 30 % (T2), drink yoghurt dengan kombinasi air kelapa 45 % (T3) dan drink yoghurt dengan kombinasi air kelapa 60 % (T4). Data hasil pengamatan diolah secara statistik menggunakan analisis ragam pada taraf signifikansi 5% dan apabila terdapat pengaruh nyata terhadap kadar bahan kering, kekentalan, dan nilai pH dilanjutkan dengan Uji Wilayah Ganda Duncan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar bahan kering dan kekentalan drink yoghurt menunjukkan pengaruh yang nyata (P<0,05), sedangkan nilai pH tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05). Nilai rata-rata dari T0, T1, T2, T3, T4 untuk kadar bahan kering yaitu 7,20%; 7,06%; 6,56%; 5,22%; 5,43%, kekentalan yaitu 11,24 cP; 7,27 cP; 5,30 cP; 3,08 cP;1,79 cP, dan nilai pH yaitu 4,34; 4,30; 4,22; 4,33; 4,38. Hasil analisis kadar bahan kering, kekentalan dan nilai pH drink yoghurt yang dihasilkan menunjukkan bahwa semakin tinggi kombinasi air kelapa maka semakin rendah kadar bahan kering dan kekentalan, tetapi nilai pH yang dihasilkan relatif tetap. Kombinasi air kelapa yang optimal ditinjau dari karakteristik yang diharapkan yaitu mempunyai bahan kering rendah, kekentalan rendah dan nilai pH yang tinggi terdapat pada perlakuan T2 (30%).

Kata Kunci : drink yoghurt, air kelapa, bahan kering, kekentalan, pH 

Tidak ada komentar: